Rabu, 09 November 2011

from yahoo

Gedung Putih Buat Pernyataan Terkait Alien

Moscow (ANTARA/RIA Novosti-OANA) - Gedung putih mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan bahwa tidak ada bukti yang kuat jika makhluk luar angkasa (ET) atau alien pernah melakukan kontak dengan manusia.
Pernyataan itu merupakan tanggapan resmi Amerika Serikat menyusul dua petisi yang muncul di laman Gedung Putih "We The people".
Laman tersebut dimaksudkan untuk menyuarakan inisiatif dan keluhan warga AS melalui petisi terhadap presiden dan pemerintah AS dan akan direspon bila cukup banyak warga yang menandatanganinya.
Kedua petisi soal alien yang berhasil mengumpulkan tandatangan sebanyak 17.000 itu, yakni "segera ungkapkan pengetahuan pemerintah soal mahluk luar angkasa dan komunikasi pemerintah dengan mereka," dan "secara resmi buat pernyataan mengenai kehadiran makhluk luar angkasa yang berhubungan dengan manusia - Pengungkapan Rahasia."

"Pemerintah AS tidak memiliki bukti bahwa ada kehidupan di luar bumi, atau ada makhluk luar angkasa yang melakukan kontak atau berhubungan dengan umat manusia," kata pejabat senior divisi kebijakan dan komunikasi Gedung Putih, Phil Larson, dalam pernyataannya.
Selain, kata Larson, tidak ada informasi yang kredibel yang menunjukkan bahwa ada bukti yang tersenbunyi dari mata publik.
Meskipun begitu, Larson mengatakan tidak menutup kemungkinan kehidupan di luar angkasa dibahas dan dieksplorasi, termasuk beberapa proyek NASA. Bahkan tidak mengesampingkan bahwa hal itu memang benar adanya.
"Banyak ilmuwan dan ahli matematika sampai pada kesimpulan bahwa ada kemungkinan yang cukup tinggi di suatu tempat di antara triliunan-trilunan bintang di alam semesta ada planet lain selain bumi dimana kita hidup," jelasnya.


TRIBUNNEWS.COM, LOS ANGELES - Penyanyi muda Justin Bieber kini benar-benar dibikin pening Mariah Yeater, perempuan yang mengaku telah memiliki seorang anak hasil dari hubungan singkatnya dengan Bieber.
Betapa tidak, dalam sebuah wawancara eksklusif dengan The Insider, Yeater mengaku punya serangkaian bukti yang menguatkan bahwa Bieber adalah ayah dari Tristyn, anak laki-laki yang baru empat bulan lalu dilahirkannya.
Perempuan yang kini berusia 20 tahun itu, tampak terlihat polos dengan dandanan ala kadarnya. Ia muncul dengan menggunakan pakaian yang santun, kemeja putih yang dipadu dengan sweater pink. Kondisi ini sangat berbeda dengan foto topless-nya yang beredar belum lama ini.
Saat wawancara berlangsung, Yeater terlihat emosional ketika menjelaskan kondisi bagaimana Bieber yang begitu manis dan cengeng berubah menjadi sangat agresif saat ia menjadi pendamping kegiatan Bieber di konser tahun lalu.
Kepada The Insider pula, Yeater berkisah bahwa hubungan terlarang itu berlangsung singkat, hanya 30 detik, di toilet VIP di the Staples Center, LA, Oktober 2010 lalu.
"Bieber langsung menyukai saya dan kita sempat ngobrol dan kemudian dia bertanya kepada saya, 'Apa kamu tak keberatan kita pergi ke suatu tempat dan sendirian?'" ujar Yeater menirukan ucapan Bieber kala itu. Dari situ, Bieber kemudian mengajaknya ke kamar kecil.
Saat ditanya mengenai bukti-bukti yang bisa menguatkan pengakuannya itu, Yeater berdalih bahwa bukti-bukti itu sudah disampaikan kepada pengacaranya, tapi tak bisa didiskusikan kepada publik saat ini. "Itu akan diperlihatkan di pengadilan untuk membuktikan bahwa tudingan saya benar adanya," kata dia.
Namun, Yeater menolak memberikan jawaban ketika The Insider mengklaim telah mewawancarai seorang penjaga kala itu, yang menyangsikan kejadian tersebut. Mengingat, saat itu banyak kru juga keluarga yang ikut mendampingi Bieber. "No comment," jawab Yeater.
Lantas, bagaimana dengan reaksi Bieber? Akhir pekan lalu, Bieber diperintahkan oleh hakim agar melakukan tes DNA untuk membantah tudingan Yeater bahwa dia bukanlah ayah dari anaknya. "Pengadilan akan menjadikan tes DNA sebagai solusi tercepat," ujar pengacara keluarga Bieber, Steve Mindel.
Kepada Midel, Bieber juga menampik bahwa dirinya telah bertemu Yeater. Menurut Midel, karenanya tes DNA menjadi solusi terbaik untuk memulihkan nama baiknya.
Sementara itu, Matthew Hiltzik, juru bicara Bieber, mengatakan bahwa pelantun "Baby" itu akan menjalani tes DNA setelah kembali dari Amerika Serikat, dua pekan mendatang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar